Selasa, 20 September 2016

Pemanfaatan Teknologi Telematika Pada Antar Muka Real Time





1.    Pendahuluan

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sebagai bagian dari ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK)secaraumumadalahsemuayangteknologi berhubungan dengan pengambilan, pengumpulan (akuisisi), pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi (Kementerian Negara Riset dan Teknologi, 2006: 6). Tercakup dalam definisi tersebut adalah semua perangkat keras, perangkat lunak, kandungan isi, dan infrastruktur komputer maupun (tele)komunikasi. Istilah TIK atau ICT (Information and Communication Technology), atau yang di kalangan negara Asia berbahasa Inggris disebut sebagai Infocom, muncul setelah berpadunya teknologi komputer (baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya) dan teknologi komunikasi sebagai sarana penyebaran informasi pada paruh kedua abad ke20. Perpaduan kedua teknologi tersebut berkembang sangat pesat, jauh melampaui bidang-bidang teknologi lainnya. Bahkan sampai awal abad ke-21 ini, dipercaya bahwa bidang TIK masih akan terus pesat berkembang dan belum terlihat titik jenuhnya sampai beberapa dekade mendatang. Pada tingkat global, perkembangan TIK telah mempengaruhi seluruh bidang kehidupan umat manusia.

Intrusi TIK ke dalam bidang-bidang teknologi lain telah sedemikian jauh sehingga tidak ada satupun peralatan hasil inovasi teknologi yang tidak memanfaatkan perangkat TIK. Membicarakan pengaruh TIK pada berbagai bidang lain tentu memerlukan waktu diskusi yang sangat panjang. Dalam makalah ini, kaitan TIK dengan proses pembelajaran disoroti lebih dibanding dengan kaitannya dengan bidang lain. Tanpa mengecilkan pengaruh TIK di bidang lain, bidang pembelajaran mendapatkan manfaat lebih dalam kaitannya dengan kemampuan TIK mengolah dan menyebarkan informasi.



1.1. Teknologi Antar Muka berbasis Telematika

Antarmuka ( interface ) adalah salah satu layanan yang disediakan sistem operasi sebagai sarana interaksi antara pengguna dengan sistem operasi. Antarmuka adalah komponen sistem operasi yang bersentuhan langsung dengan pengguna. Terdapat dua jenis antarmuka, yaitu Command Line Interface (CLI - yang berbasis pada teks tanpa adanya gambar seperti ms-dos) dan Graphical User Interface (GUI - yang berbasis grafis, dgn memiliki tampilan berupa menu dan icon - icon seperti windows).

Telematika menurut pemerintah diartikan sebagai singkatan dari tele = telekomunikasi, ma = multimedia,dantika=informatika. Telematikasudah merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia, bahkan menjadi komoditas industri, bisnis informasi, media dan telekomunikasi. Secara umum telematika merupakan bertemunya sistemjaringankomunikasidenganteknologiinformasi. Setelah mengetahui arti dari antarmuka dan telematika, maka dapat disimpulkan arti dari antarmuka telematika adalah sebuah kegiatan telematika yang berhubungan langsung dengan pengguna. Terdapat 6 ( enam ) teknologi yang terkait antaramuka telematika yaitu :

• Head Up Display (HUD)

• Tangible User Interface

• Computer Vision

• Browsing Audio Data

• Speech Recognition

• Speech Synthesis



1.1.1.     HUD System

Head-up display, atau disingkat HUD, adalah setiap tampilan yang transparan menyajikan data tanpa memerlukan pengguna untuk melihat diri dari sudut pandang atau yang biasa. Asal usul nama berasal dari pengguna bisa melihat informasi dengan kepala “naik” (terangkat) dan melihat ke depan, bukan memandang miring ke instrumen yanglebihrendah. HUDterbagimenjadi3generasi yang mencerminkan teknologi yang digunakan untuk menghasilkan gambar, yaitu:

1. GenerasiPertama–GunakanCRTuntukmenghasilkan sebuah gambar pada layar fosfor, memiliki kelemahan dari degradasi dari waktu ke waktu dari lapisan layar fosfor. Mayoritas HUDs beroperasi saat ini adalah dari jenis ini.

2. Generasi Kedua – Gunakan sumber cahaya padat, misalnya LED, yang dimodulasi oleh sebuah layar LCD untuk menampilkan gambar. Ini menghilangkan memudar dengan waktu dan juga tegangan tinggi yang dibutuhkan untuk sistem generasi pertama. Sistem ini pada pesawat komersial.

3. Generasi Ketiga – Gunakan waveguides optik untuk menghasilkan gambar secara langsung dalam Combiner daripada menggunakan sistem proyeksi. Penggunaan HUD dapat dibagi menjadi 2 jenis. Jenis pertama adalah HUD yang terikat pada badan pesawat atau kendaraan chasis. Sistem penentuan gambar yang ingin disajikan semata-mata tergantung pada orientasi kendaraan. Jenis yang kedua adalah HMD, helm dipasang yang menampilkan HUD dimana elemen akan ditampilkan tergantung pada orientasi dari kepala pengguna.



1.1.2.     Tangible User Interface

Tangible User Interface, yang disingkat TUI, adalah antarmuka dimana seseorang dapat berinteraksi dengan informasi digital lewat lingkungan fisik. Nama inisial Graspable User Interface, sudah tidak lagi digunakan. Salah satu perintis TUI ialah Hiroshi Ishii, seorang profesor di Laboratorium Media MIT yang memimpin Tangible Media Group. Pandangan istimewanya untuk tangible UI disebut tangible bits, yaitu memberikan bentuk fisik kepada informasi digital sehingga membuat bit dapat dimanipulasi dan diamati secara langsung. Beberapa pendekatan telah dilakukan untuk membangun middleware untuk TUI generik. Mereka sasaranmenujukemerdekaanaplikasidomainserta fleksibilitas dalam hal teknologi sensor yang digunakan. Sebagai contoh, Siftables menyediakan sebuah platform aplikasi yang sensitif menampilkan gerakan kecil bertindak bersama-sama untuk membentuk antar muka manusia – computer.



1.1.3.     Computer Vision

Computer Vision adalah ilmu pengetahuan dan teknologi mesin yang dapat mengerti, di mana “mengerti” dalam hal ini berarti bahwa mesin mampu mengekstrak informasi dari sebuah gambar yang diperlukan untuk menyelesaikan beberapa tugas. Sebagai suatu disiplin ilmu, computer vision berkaitan dengan teori di balik sistem buatan yang mengekstrak informasi dari suatu gambar. Data gambar dapat mengambil banyak bentuk, seperti urutan video, pandangan dari beberapa kamera, atau data multi-dimensi dari scanner medis. Sebagai disiplin teknologi, computer vision berusaha untuk menerapkan teorinya dan modelnya untuk pembangunan sistem computer vision. Contoh aplikasi computer vision mencakup sistem untuk :

·       Proses pengendalian (misalnya, suatu industri robot atau kendaraan otonom) Mendeteksi peristiwa (misalnya, untuk pengawasan visual atau perhitungan penduduk)

·       Mengorganisir informasi (misalnya, untuk pengindeksan database gambar, dan urutan gambar)

·       Memodelkan objek atau lingkungan (misalnya,penyelidikanindustri,analisiscitramedis, atau pemodelan topografi)

·       Interaksi (misalnya, sebagai masukan ke perangkat untuk interaksi manusia dan komputer)



1.1.4.     Browsing Audio Data

Browsing Audio Data Browsing Audio Data merupakan metode browsing jaringan yang digunakan untuk browsing video / audio data yang ditangkap oleh sebuah IP kamera. Jaringan video / audio metode browsing mencakupi langkahlangkah sebagai berikut Menjalankan sebuah program aplikasi komputer lokal untuk mendapatkan kode identifikasi yang disimpan dalam kamera IP. Transmisi untuk mendaftarkan kode identifikasi ke DDNS ( Dynamic Domain Name Server) oleh program aplikasi. Mendapatkan kamera IP pribadi alamat dan alamat server pribadi sehingga pasangan IP kamera dan kontrol kamera IP melalui kamera IP pribadi alamat dan alamat server pribadi compile ke layanan server melalui alamat server pribadi sehingga untuk mendapatkan video / audio data yang ditangkap oleh kamera IP, dimana server layanan menangkap video / audio data melalui Internet.



1.1.5.     Speech Recognition

Speech Recognition yang juga dikenal sebagai Automatic Speech Recognition atau Computer Speech Recognition, dapat mengkonversikan kata-kata lisan menjadi teks. Istilah “pengenalan suara” terkadang digunakan untuk merujuk kepada sistem pengenalan yang harus dilatih untuk pembicara tertentu, sebagai suatu kasus khusus untuk kebanyakan pengenalan perangkat lunak desktop. Mengenali pembicara dapat menyederhanakan tugas menerjemahkan pembicaraan. Speech recognition adalah solusi yang lebih luas yang mengacu pada teknologi yang dapat mengenali pembicaraan tanpa ditargetkan pada pembicara tunggal seperti sistem call center yang dapat mengenali suara dengan sendirinya. Aplikasi speech recognition mencakup voice user interface seperti voice dialing, call routing, pengendali alat domotic, pencarian, memasukkan data sederhana, persiapan dokumen terstruktur, pemrosesan speech-to-text, dan pesawat.

1.1.6.     Speech Synthesis

Speech synthesis adalah transformasi dari teks ke arah suara (speech). Transformasi ini mengkonversi teks ke pemadu suara (speech synthesis) yang sebisa mungkin dibuat menyerupai suara nyata, disesuaikan dengan aturan – aturan pengucapan bahasa.TTS (text to speech) dimaksudkan untuk membaca teks elektronik dalam bentuk buku, dan juga untuk menyuarakan teks dengan menggunakan pemaduan suara. Sistem ini dapat digunakan sebagai sistem komunikasi, pada sistem informasi referral, dapat diterapkan untuk membantu orang-orang yang kehilangan kemampuan melihatdanmembaca. Adabeberapamasalahyang terdapat pada pemaduan suara, yaitu:

·       User sangat sensitif terhadap variasi dan informasisuara. Olehsebabitu,merekatidakdapat memberikantoleransiatasketidaksempurnaan pemadu suara.

·       Output dalam bentuk suara tidak dapat diulang atau dicari dengan mudah.

·       Meningkatkan keberisikan pada lingkungan kantor atau jika menggunakan handphone, maka akan meningkatkan biaya pengeluaran. Lingkungan dari aplikasi pemadu suara adalah: Bagi tunanetra, pemadu suara menawarkan media komunkasi dimana mereka dapat memiliki akses yang tidak terbatas. Lingkungan dimana visual dan hapticskilluserberfokuspadahallain. Contohnya: sinyal bahaya pada kokpit pesawat udara.



2.     Hasil Uji Coba

Dengan penggabungan teknologi telematika dengan jaringan komputer serta komponen lainnya berhasil menghasilkan sebuah teknologi yang sangat membantu dalam mempermudah komunikasi tatap muka, teknologi tersebut disebut “Video Conference”. Dimana dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan komunikasi dua arah yang dapat langsung bisa bertatap muka secara real time, sehingga sangat membantu untuk kemudahan komunikasi jarak jauh serta pemanfaatan dalam segi bisnis dan lainnya seperti meeting, presentasi, wawancara dan lainnya yang bisa dilakukan menggunakan teknologi “Video Conference”.



3.     Kesimpulan

Antarmuka (interface) adalah suatu layanan yang disediakan sistem operasi sebagai sarana interaksi antar pengguna dengan sistem operasi tersebut. Antarmuka ini sendri mempunyai dua macam yaitu Command Line Interface (CLI) tipe antarmuka ini dimana pengguna berinteraksi dengan

sistem operasi melalui text-terminal. Dan Graphical User Interface (GUI) tipe antarmuka ini digunakan oleh pengguna untuk berinteraksi dengan sistem operasi melalui gamar, icon, menu dan menggunakan perangkat penunjuk seperti mouse atau track ball. Lalu terdapat 6 teknologi yang terkait dengan antarmuka telematika yaitu yang pertama Head Up Display (HUD) ini merupakan tampilan transparan yang menampilkan data tanpa mengharuskanpenggunanyauntukmelihatkearah lain dari sudut pandang biasanya. Yang kedua adalah Tangible User Interface yaitu teknologi yang memberikan kemudahan untuk berinteraksi denganinformasidigitalmelaluilingkunganfisik. Yang ketiga adalah Computer Vision yaitu teknologi data citranyadapat dalam berbagai bentuk. Yang keepat adalah Browsing Audio data yaitu teknologi dengan menggunakan metode browsing jaringan yang digunakan untuk browsing video/audio yang ditangkap oleh sebuah IP kamera. Yang kelima adalah Speech Recognition yaitu teknologi yang bisa merubah suara menjadi tulisan. Dan yang terakhir adalah Speech Synthesis yaitu teknologi hasil kecerdasan buatan dari pembicaraan manusia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar